• Home
  • About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy
  • Page Error

MuslimShare.Org

  • Home - MuslimShare.Org

#visitor

Beranda » Uncategories » Untuk Para Istri, Jangan Pernah Bentak Suami, Inilah Hukum Membentak Suami Menurut Islam,Tolong Sebarkan....!!!

Untuk Para Istri, Jangan Pernah Bentak Suami, Inilah Hukum Membentak Suami Menurut Islam,Tolong Sebarkan....!!!

Penulis Unknown Diterbitkan 04.46.00
Tweet
Dalam kehidupan Rumah Tangga berlangsung sedikit perbedaan pendapat pada suami istri yaitu hal yang lumrah. dengan kondisi seperti apa pun seorang istri mesti memelankan suaranyaketika bicara dengan suaminya walaupun dia mengganggap gagasannya benar.

Seorang suami yaitu orang yang paling mesti ditaati dan dihormati oleh istri. Seperti kita kenali kalau Rasulullah dalam beberapa haditsnya menunjukkan begitu tinggi kedudukan suami untuk istrinya : “Seandai saya bisa memerintahkan seorang untuk sujud pada orang lain, pasti saya perintahkan seorang istri utk sujud pada suaminya. ” (HR Abu Daud, Al-Hakim, Tirmidzi.
“Tidaklah layak untuk seorang manusia untuk sujud pada manusia yang lain. Kalau pantas/bisa untuk seorang untuk sujud pada seorang yang lain pasti saya perintahkan istri untuk sujud pada suaminya karena besarnya hak suaminya terhadapnya…” (HR. Ahmad)

“Dan sebaik-baik istri yaitu yang taat pada suaminya, bijaksana, berketurunan, sedikit bicara, tak sukai membicarakan suatu hal yg tidak berguna, tak cerewet serta tak sukai bersuara hingar-bingar dan setia pada suaminya. ” (HR. An Nasa'i)

Bila suami berbuat salah atau salah, Jadi telah semestinya untuk sang istri untuk mengingatkan suami dengan baik, dengan suara lemah lembut, tak membentak (bertemura keras), dan tak juga menyinggung perasaannya.

Sikap kasar istri pada suami –dan sebaliknya– menandakan kurangnya pengetahuan dan keburukan akhlak. Rasulullah SAW bersabda :

“Sebaik-baiknya wanita — untuk suami — adalah yang menyenangkan saat diliat, taat saat diperintah, dan tak menentang suaminya baik dalam hatinya serta tak membelanjakan (memakai) hartanya pada perkara yang dibenci suaminya” (H. R. Ahmad)

Sebagaimana anak dapat dikira durhaka pada orang tua, jadi istri dapat juga dikatakan durhaka pada suami saat berani membentaknya. Wallahu A'lam.

Bidadari Geram pada Istri yang Memarahi Suaminya Bila seseorang suami dibentak atau di dzalimi oleh istrinya, jadi beberapa bidadari di surga bakal geram pada istri yang memarahi suaminya.

Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,

“Tidaklah seorang istri menyakiti suaminya didunia, tetapi istrinya dari kelompok bidadari bakal berkata, “Janganlah engkau menyakitinya. Semoga Allah memusuhimu. Dia (sang suami) hanyalah tamu di
sisimu ; nyaris saja ia bakal meninggalkanmu menuju pada kami” (HR. At-Tirmidzi).

Ini seharusnya jadi pelajaran untuk para istri tidak untuk mendzalimi suaminya. Saingannya berat, saingannya bukanlah lagi madumu atau yang lain. tetapi sainganmu yaitu bidadari yang Allah subhaanahu wa ta'ala mensifatkannya di dalam Al qur'an. Diantara sifatnya yaitu :

" Sebenarnya orang-orang yang bertaqwa memperoleh kemenangan,
(yakni) kebun-kebun dan buah anggur, dan gadis-gadis remaja yang sebaya. " (QS an-Naba' : 31-33)

وَزَوَّج
�'نَاهُم�' بِحُورٍ عِينٍ

 " Sekianlah, dan Kami berikanlah pada mereka bidadari. " (QS. Ad-Dhukhan : 54)

مُتَّكِئِينَ عَلَى سُرُرٍ مَص
�'فُوفَةٍ وَزَوَّج�'نَاهُم�' بِحُورٍ عِينٍ

 " Mereka bertelekan diatas dipan-dipan berderetan dan kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli. " (QS. At-Thur : 20)

حُورٌ مَق
�'صُورَاتٌ فِي ال�'خِيَامِ

 " (Bidadari-bidadari) yang jelita, putih bersih, dipingit dalam rumah. " (QS. Ar-Rahman : 72)

فِيهِنَّ خَي
�'رَاتٌ حِسَانٌ

 " Didalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik. " (QS. Ar-Rahman : 70)

إِنَّا أَن
�'شَأ�'نَاهُنَّ إِن�'شَاءً فَجَعَل�'نَاهُنَّ أَب�'كَارًا عُرُبًا أَت�'رَابًا

 " Sebenarnya kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan segera. 1 Dan kami menjadikan mereka gadis-gadis perawan. Penuh cinta lagi sebaya umurnya. " (QS. Al-Waqi'ah : 35-37)

Hadits Abdullah ibnu Mas’ud Radiyallahu 'anhu :

 أَوَّلُ زُم
�'رَةٍ يَد�'خُلُونَ ال�'جَنَّةَ كَأَنَّ وُجُوهَهُم�' ضَو�'ءُ ال�'قَمَرِ لَي�'لَةَ ال�'بَد�'رِ، وَال�'زُّم�'رَةُ الثَّانِيَةُ عَلَى لَو�'نِ أَح�'سَنِ كَو�'كَبٍ دُريَ فِي السَّمَاءِ، لِكُل رَجُلٍ مِن�'هُم�' زَو�'جَتَانِ مِنَ ال�'حُورِ ال�'عِينِ، عَلَى كُل زَو�'جَةٍ سَب�'عُونَ حُلَّةً، يُرَىٰ مُخُّ سُوقِهِمَا مِن�' وَرَاءِ لُحُومِهِمَا وَحُلَلِهِمَا، كَمَا يُرَىٰ الشَّرَابُ الأَح�'مَرُ فِي الزُّجَاجَةِ ال�'بَي�'ضَاءِ

“Kelompok pertama kalinya yang masuk surga, seakan muka mereka cahaya rembulan pada malam purnama. Grup kedua seperti bintang kejora yang paling baik di langit. Untuk setiap orang dari pakar surga itu dua bidadari surga. Pada setiap bidadari ada 70 perhiasan. Sumsum kakinya bisa terlihat dari balik daging dan perhiasannya, sebagaimana minuman merah bisa diliat di gelas putih. ” (HR. Thabrani dengan sanad shahih)

Nah beberapa istri, janganlah mendzalimi terlebih membentak suami kalian lagi. sainganmu bidadari loh! Solusi Bila Memanglah Ingin Marah Pada Suami

Bila kemarahan menempa dan telah tidak tertahankan, tentunya tak dianjurkan untuk mengekspresikan lewat cara meledak-ledak di depan pasangan. Terlebih dengan cara membentak. Ada beberapa hal yang dapat kita kerjakan bila tengah ingin geram pada suami.

Hal yang pertama dilakukan yaitu katakan istighfar. Mohon ampunlah pada Allah. Istighfar bakal memperingan hati kita.

Setelah itu, klarifikasi secara detil duduk persoalan. jangan ikuti nafsu lantaran emosi bakal makin meluap-luap. Namun sebisa mungkin, tahanlah dahulu emosi.Lantaran bicara dalam kondisi emosi cuma bakal memperburuk kondisi, lantaran terkadang kita menginginkan menumpahkan kekesalan, bahkan juga kekesalan yang sudah lalu.

Bila di rasa telah dapat mengendalikan diri, Ambil air wudhu lalu lakukan shalat dan berdoalah. Adukan semua masalah pada Allah. Semua kekesalan, kecewa, adukan saja. Dan tidak lupa, mintalah padaNya untuk diberikan jalan keluar.

Bila diri telah tenang, awalilah bicara dengan suami. Ingat, yang bakal dibicarakan yaitu dalam rangka mencari jalan keluar, bukanlah untuk menambahkan kericuhan. Tidak lupa, ada unsur saling menasehati dalam rumah tangga. Berikan nasehat pada pasangan atas kesalahan yang dikerjakan.

Semoga beberapa hal itu dapat makin mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah dan rahmah dalam rumah tangga kita. Aamiin...
Tweet
FacebookTwitterGoogle+
Unknown

Unknown

  • « Prev Post
    Next Post »

    0 komentar



    Tutup Konverter! Emoticon

    Langganan: Posting Komentar (Atom)

    Artikel Populer

    • Terbongkar Sudah.!!! Ternyata Selama Ini Amerika Memiliki Hutang 57 Ribu Ton Emas Kepada Indonesia.!!! Berikut Alasan Kenapa Amerika Tidak Mau Membayar Dan Tidak Mengakui Hutang-hutangnya. Bantu Share Jika Anda Benar-benar C1nt4 Tanah Air
    • Jika Polisi Marah Ditanya Surat Tugas Razia, Trus Kita Harus Apa ? Ini Jawabanya, Bantu Share Agar Polisi Tidak Semena-Mena..!!
    • Kisah Nyata :Curahan Hati Seorang Ibu Yang Anak Balitanya Kecanduan Gadget Dan Akhirnya Tidak Bisa Berbicara !
    • Penasaran Suami Selalu Pulang Subuh dan Langsung Mandi, Ia Mengikutinya dan Menemukan Rahasia yang Membuatnya Menangis
    • Subhanallah, Nenek 90 Tahun Ini Berangkat Haji dari Hasil Jual Daun Pisang!!! Share Untuk Menginspirasi Banyak Orang...!!!
    • Subhanallah, Ternyata Pahala Mengajak Istri Jalan-Jalan Lebih Baik Daripada i’tikaf di Masjid Sebulan... Share ya...
    • Inilah Alasan Bila Telah Menikah Lebih Baik Berumah Sendiri Meskipun Hanya Ngontrak
    • Innalillahi Wainnalillahi Roziun Mengejutkan Seluruh Keluarga Dan Segenap Netizen !! Usai Ijab Qobul, Wanita Ini Meninggal Dunia ..... Share Dan Do"akan Semoga Amal Ibadahnya Diterima Allah SWT. Amin..
    • WAHAI ISTRI BACALAH.... Jika Suami Datang Tiba-Tiba Minta Berhubungan, Istri Patut CURIGA...
    • Mengejutkan! 3000 Tahun Tak dibuka, 2 Kamar Fir'aun Ternyata Isinya Adalah...
    Copyright © 2016 MuslimShare.Org - All Rights Reserved
    Template Premium By Kunci Dunia